Kamis, 26 November 2009

[Matematika] Latihan Peluang untuk Ulangan Umum WAR



Berikut adalah latihan peluang untuk Ulangan Umum WAR, selamat belajar:

http://www.kitaupload.com/download.php?file=834Tentukan banyak bilangan ganjil.doc

Selasa, 17 November 2009

[Jadwal] CC8

fin-->ulangan jangan lupa untuk belajar meraih cita-cita
fin
ant
perwalian
yyy
chr-->istirahat ke3
war
dwi

Senin, 16 November 2009

[Ekonomi] Ulangan Pajak

Pengelompokan Pajak
            a. Bedasarkan Golongan
                        i. Pajak Langsung
Pajak langsung adalah pajak yang wajib dipikul sendiri oleh wajib pajak yang tak dapat dibebankan atau dilimpahkan kewajiban membayarnya ke pihak lain.
            Contoh: Pajak Penghasilan.

ii. Pajak Tidak Langsung
Pajak yang dapat dibebankan atau dilimpahkan kewajibannya kepada orang lain.
            Contoh: Pajak Pertambahan Nilai.

b. Bedasarkan Sifat
            i. Pajak Subjektif
Pajak Subjektif adalah pajak yang memperhatikan subjeknya, dalam arti memperhatikan diri untuk wajib pajak.
            Contoh: Pajak Penghasilan atau PPh.

ii. Pajak Objektif
Pajak Objektif adalah pajak yang bedasarkan nilai objeknya.
            Contoh: Pajak Penjualan Atas Barang Mewah.

c. Bedasarkan Lembaga Pemungut
            i. Pajak Pusat
Adalah pajak yang dipungut oleh pemerintah pusat dan digunakan untuk membiayai rumah tangga negara.
            Contoh: Pajak Penghasilan, Pajak Bumi dan Bangunan, dll.

ii. Pajak Daerah
Adalah pajak yang dipungut oleh pemerintah daerah dan digunakan untuk membiayai rumah tangga pemerintah daerah.
            Pajak daerah terdiri dari:
                        1. Pajak Provinsi
                            Contoh: Pajak kendaraan bermotor, air, dll.
                       
                        2. Pajak Kabupaten atau Kota
                            Contoh: Pajak Hotel, Reklame, hiburan, dll.

d. Bedasarkan Asalnya
            i. Pajak Dalam Negri
Pajak dalam negri adalah pajak yang dipungut terhadap wajib pajak yang tinggal di Indonesia.

ii. Pajak Luar Negri
Adalah pajak yang dipungut terhadap orang-orang asing yang mempunyai penghasilan di Indonesia. Misalnya orang Amerika yang mendirikan pabrik sepatu di Indonesia.

Syarat-syarat pemungutan pajak
            a. Syarat Keadilan : Pemungut pajak harus adil.
            b. Syarat Yuridis : Pemungutan bedasarkan undang-undang.
            c. Syarat Ekonomis : Tidak mengganggu perekonomian.
            d. Syarat Finansial : Pemungutan pajak harus efisien.
            e. Sistem pemungutan pajak harus efisien.

Fungsi Pajak
            a. Fungsi Anggaran
Sebagai sumber dana yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk membiayai pengeluarannya. Uang hasil pungutan pajak dalam APBN ditujukan untuk:
i. Membiayai berbagai kegiatan dan proyek-proyek pembangunan.

ii. Memperluas kesempatan kerja.

iii. Memperkuat dasar perekonomian.

iv. Membayar gaji dan pensiunan pegawai negri dan TNI, tunjangan beras, uang makan, serta belanjan pegawai negri.

v. Biaya operasional pemeliharaan kantor-kantor pemerintah.

b. Fungsi Regulasi
Pajak berfungsi mengetur perekonomian negaraguna mencapai pertumbuhan yang lebih cepat. Pada fungsi ini, pemungutan pajak digunakan untuk:
i. Melaksanakan kebijakan negaradalam lapangan ekonomi dan sosial.

ii. Menapai tujuan-tujuan tertentu yang letaknya di luar bidang keuangan (moneter).

Fungsi Regulasi dapat dilihat dalam bentuk sebagai berikut:
i. Cara untuk mendorong kegiatan investasi bagi pengusaha.

ii. Penetapan tarif pajak yang tinggi terhadap barang-barang yang mengganggu kesehatan seperti rokok, minuman keras, dll.

iii. Mambatasi kecenderungan pola hidup konsumsi atas barang barang mewah.

iv. Membantu menekan laju investasi dan pemungutan pajak langsung (PPh).

c. Fungsi Demokrasi
Pajak merupakan salah satu pelaksanaan kewajiban seirang warga kepada negaranya demi kemajuan negara itu sendiri.

d. Fungsi Retribusi Pendapatan
Pemerintah menggunakan sistem progresif, artinya semakin besar pendapatan semakin besar pula pajak yang diperoleh.


Sabtu, 14 November 2009

[Tugas] Senin, 16-11-09

ANT ngumpulin oven
ANT
ARI drama kelompok satu dan dua
DET
DWI ulangan pajak
DWI
ATS
ATS

* Tugas Arwanto jadi proposal kamis ini
* Tugas Widi minggu depan

[Sosiologi] 14-11-09

Pengaruh Differensiasi Sosial dan Stratifikasi Sosial

Primordialisme
Primordialisme merupakan pandangan atau paham yang menunjukan sikap berpegang teguh pada hal-hal yang sejak semula melekat pada individu-individu, seperti suku, agama, bangsa, dan ras.

Primordialisme dapat terjadi akibat hal-hal berikut ini:
1. Adanya sesuatu yang dianganggap istimewapleh individu dalam suatu kelompok atau perkumpulan sosial.
2. Adanya suatu sikap untuk mempertahankan keutuhan suatu kelompok atau kesatuan sosial dari ancaman luar.
3. Adanya nilai-nilai yang berkaitan dengan sistem keyakinan, seperti nilai keagamaan dan pandangan.

Primordialisme sebagai identitas sebuah golongan atau kelompok sosial merupakan faktor penting untuk memperkuat ikatan golongan atau kelompok yang bersangkutan terutama dalam hal mengatasi ancaman dari luar.

Primordialisme juga dapat membangkitkan prasangka dan permusuhan terhadap golongan atau kelompok sosial lainnya.

Etnosentrisme
Etnosentrisme adalah suatu sikap menilai kebudayaan masyarakatlain dengan menggunakan ukuran-ukuran yang berlalu dimasyarakatnya.

Contoh sikap etnosentrisme pernah terjadi di Afrika Selatan, pada masa berlakunya politik Apartheid, oleh karena itu masyarakat kulit putih merasa bahwa derajat mereka lebih tinggi daripada masyarakat kulit hitam.

Etnosentrisme lebih bersifat subjektif, badasarkan perasaan, dan bukan bedasarkan pemikiran yang rasional.

Segi-segi positif etnosentrisme yaitu:
1. Dapat menjaga keutuhan dan kesatbilan budaya.
2. Dapat mempertinggi semangat patriotisme dan kesetian terhadap bangsa.
3. Dapat memperteguh rasa cinta terhadap kebudayaan atau bangsa.

Politik Aliran atau Sektarian
Politik alirn merupakan keadaan dimana sebuah kelompok atau organisasi tertentu dikelilingi oleh sejumlah organisasi massa atau ormas, baik formal, maupun informal, Tali pengikat antar kelompok ini adalah ideologi atau aliran tertentu.

Menurut Geertz ada tiga jenis golongan dalam mastyarakat Jawa, yaitu:
            1. Golongan Santri
            2. Golongan Priyayi
            3. Golongan Abangan.

Berkembangannya politik aliran dalam suatu masyarakat yang majemuk dapat mengakibatkan jurang perbedaan antara kelompok aliran yang berbeda itu.

[Bahasa Indonesia] 14-11-09

Kalimat
            Berita
                        Tak langsung
                        Langsung
            Tanya
                        Total
                                    Keseluruhan
                                    Akhiran -kah
                                    jawaban ya...tidak
                        Parsial
                                    Siapa
                                    Uraian
            Harapan
            Pengandaian
            Perintah
                        1. Biasa
                        2. Permintaan
                        3. Perujukan
                        4. Ajakan
                        5. Bersyarat
                        6. Sindiran
                        7. Ajakan


Berita
            1. Petikan                     , Pengiring
                "Saya akan pergi,"      kata Aryo.

            2. Pengiring                  , Petikan
                Aryo berkata            , "Saya akan pergi."

            3. Petikan                                 , Pengiring                    , Petikan
                "Pergi kamu dari sini,"             Aryo melanjutkan       , "dan jangan kembali!"

Kalimat langsung
            1. Tanda petik
            2. Kata ganti orang pertama atau kedua

Kalimat tak langsung
            1. bahwa
            2. Kata ganti orang ketiga        

[Sejarah] 14-11-09

Materi Penting UU Semester I

Bentuk-bentuk Koloni:
            1. Penduduk                 : Penduduk Afrika - Amerika
            2. Deportasi                 : Orang buangan
            3. Eksploitasi                : Semua penjajah di Indonesia
            4. Sekunder                  : Koloni yang tidak menguntungkan dari negara asalnya
            5. Penunjang                 : Koloni yang masih menguntungkan dari negara asalnya

Imperialisme
            : Indirect Rule
            : Direct Rule

Imperialisme
1. Imperialisme Kuno: Tujuannnya untuk mencari tanah jajahan karena terdorong oleh gold (kekayaan), glory (kejayaan), dan gospel (kejayaan).

2. Imperialisme Modern: Negara mencari tanah jajahan untuk memenuhi kebutuhan ekonominya dan juga untuk kebutuhan industri, merupakan inti imperialisme modern.

[Sosiologi] Soal Sosiologi

SOAL SOSIOLOGI

Kamis, 12 November 2009

[Sosiologi][Pengumuman] Contoh pengetikan

Yongen XIA/10
1
Dalam kenyataannya orang tidak memiliki kemampuan yang sama. Ada yang mampu membayar sekolah yang mahal dan ada yang tidak. Hal ini mempengaruhi:
a
Tingkat pendidikan

b
tingkat ekonomi

c
tingkat kesehatan

d
gaya hidup
X
e
jabatan seseorang


LINK DOWNLOAD TEMPLATE

MOHON DI KIRIM KE EMAIL GUE SEBELUM JAM 10 MALEM INI

Rabu, 11 November 2009

[Sejarah] ringkasan kisah tiga kerajaan

DEMAK

LETAK
kerajaan islam pertama di jawa
kerajaan demak terletak di jawa tengah
tetapi pada masa sebelumnya berada di bintaro yang merupakan daerah bawahan kerajaan majapahit..yang lalu kekuasaan pemerintahannya diberikan kepada raden patah

POLITIK
ketik majapahit mundur..banyak bupati di daerah pantai pulau jawa yang melepas diri dari kerajaan majapahit, yang lalu mereka bersekutu dan membentuk kerajaan di bawah pimpinan raden patah

RAJA2 YANG MEMERINTAH:

RADEN PATAH
merupkan keturunan dari raja terakhir majapahit yaitu raja brawijaya 5.

setelah dewasa ia diangkat menjadi bupati di bintaro dengan gelar sultan alam akbar al-fatah

memerintah dari tahun 1500-1518

berkembang pesat di bawah pemerintahannya karena demak memiliki daerah pertanian yang luas sebagai penghasil bahan makanan terutama beras

oleh karena itu demak menjadi kerajaan agraris maritim.

barang dagangan yang diekspor: beras lilin madu..diekspor ke malaka, maluku, samudra pasai

berkembang sebagai pusat perdagangan dan penyebaran agama islam. Jasa para wali sangat besar dalam hal penyebaran agama islam, baik di jawa maupun di luar pulau jawa (Maluku oleh sunan giri, kalimantan timur oleh penghulu bernama tunggang parangan.

dibangun masjid demak, yang pembangunannya dibantu oleh para wali atau sunan

saat kej. malaka jatuh ke tangan portugis pada tahun 1511, hub. demak malaka terputus karena demak merasa dirugikan oleh pihak portugis dalam hal perdagangan.
oleh karena itu raden patah memerintahkan adipati unus untuk menyerang portugis di malaka. namun serangan itu belum berhasil karena persenjataan portugis jauh lebih lengkap. atas usahanya itu adipati unus mendapat julukan pangeran sabrang lor

ADIPATI UNUS
setelah raden patah wafat, tahta kerajaan dipegang oleh adipati unus

memerintah dari 1518-1521

masa pemerintahannya tidak lama karena ia meninggal di usia yang sangat muda

walaupun hanya sebentar, tapi namanya cukup dikenal sebagai panglima perang yang memimpin pasukan demak menyerang portugis di malaka.setelah ia meninggal, ia digantikan oleh saudaranya yang bergelar sultan trenggana

SULTAN TRENGGANA
memerintah dari tahun 1521-1546

demak mencapai masa kejayaan

ia berusaha untuk memperluas kekuasaannya sampai ke jawa barat.

pad tahun 1522 , kerajaan demak mengirim pasukan ke jabar di bawah pimpinan fatahillah

daerah2 yg berhasil dikuasai antara lain banten, sunda kelapa, dan cirebon. penguasaan terhadap daerah2 ini bertujuan untuk menggagalkan hub. antara portugis dengan kej. pajajaran. armada portugis dapat dihancurka yang lalu fatahillah mengganti nama sunda kelapa menjadi jayakarta (kemenangan penuh). pada tanggal 22 juni 1527 akhirnya diperingati sebagai hari jadinya kota jakarta.

dalam usahanya memperluas kekuasaan ke jatim..satu persatu daerah berhasil dikuasai, namun saat menyerang pasuruan, sultan trenggana gugur

KERUNTUHAN DEMAK

setelah wafatnya sultan trenggana terjadi perebutan kekuasaan antara pangeran sekar seda ing lapen dan sunan prawoto (putra sultan trenggana). putra pangeran sekar yang bernama arya penangsang lalu membalas dendam dengan membunuh sunan prawoto. ia juga membunuh pangeran Hadiri(suami ratu kali nyamat, adik sunan prawoto) karena dianggap sebagai penghalang arya untuk menjadi sultan demak

selanjutnya arya dibunuh oleh ki jaka tingkir. setelah jaka tingkir naik tahta, ia bergelar sultan hadiwijaya serta memindahkan pusat pemerintahan dari demak ke pajang


EKONOMI

sebagai kerajaan maritim, demak menjalankan fungsinya sebagai penghubung dan transito antar daerah penghasil rempah2 di indo timur dengan malaka sebagai pasar di indonesia bagian barat

Karena itu timbul keinginan demak untuk menjadi penguasa tunggal di selat malaka dengan menghancurkan kerajaan malaka. Tetapi serangan demak yang dipimpin adipati unus menemui kegagalan

perekonomian kej. demak berkembang pesat karena didukung oleh penghasilan dalam bidang agraris.

kerajaan demak juga mengusahakan semacam aliansi dengan daerah2 di pantai utara pulau jawa. sehingga terciptalah persemakmuran yang menjadikan kej. demak sebagai pemimpinnya

SOSIAL

kehidupan masyarakatnya telah diatur oleh aturan-aturan dalam agama islam, tetapi juga tidak meninggalkan tradisi lama, sehingga tercipta kehidupan sosial yang telah mendapat pengaruh islam

BUDAYA

ketika kerajaan demak berkuasa, penyebaran islam di pulau jawa berkembang pesat karena mendapat dukungan dari wali atau sunan. di antara sunan itu, yang aktif di kej. demak adalah sunan kalijaga. ia banyak memberi saran, sehingga demak menjadi semacam negara theokrasi, yaitu negara atas dasar agama

salah satu peninggalan demak adalah masjid demak yang terkenal karena salah satu tiang utamanya terbuat dari pecahan kayu dan
sering disebut soko tatal. di masjid itulah, sunan kalijaga melakukan perayaan sekaten, dengan tujuan untuk semakin banyak memperoleh pengikut agama. dimana tradisi ini masih berlangsung di jogja dan cirebon


BANTEN

LETAK
-di daerah jawa barat bagian utara
-kerajaan banten menjadi penguasa  jalur pelayaran dan perdagangan selat sunda

POLITIK

Hasanuddin
-Setelah banten diislamkan oleh fatahillah. Kepemimpinannya diserahkan kepada putranya hasanuddin( 1552-1570).
-raja pertama, pada masanya, agama islam dan kekuasaan kerajaan berkembang cukup pesat
-menguasai Lampung, sehingga menjadi penguasa tunggal selat sunda
-menikah dengan putri raja Indrapura, yang lalu memberikan tanah Selebar (penghasil lada) kepadanya
-banyak dikunjungi saudagar dari Gujarat, Cina, dan Turki

Panembahan Yusuf
-berupaya memajukan pertanian dan pengairan, serta memperluas wilayah
-merebut kej. Pakuan tahun 1579, dimana raja kej.Pakuan Prabu Sedah tewas
-merebut kej. Pajajaran
-10 tahun memerintah, meninggal karena sakit keras

Maulana Muhammad
-gelar Kanjeng Ratu Banten, baru berumur 9 tahun
-Mangkubumi menjadi wali raja, ia menjalankan pemerintahan sampai rajanya siap memerintah
-1596, Kanjeng Ratu memimpin pasukan ke Palembang. Tujuannya untuk menduduki bandar-bandar dagang di selat malaka. Sehingga bisa mendapatkan hasil bumi (lada, dll) dari Sumatera
-tetapi serangan itu gagal. Dan ia wafat. takhta kerajaan dipengang abu mufakir yang berumur 5 bulan

Abu mufakir
-dibantu Jayanegara(wali kerajaan)
-sangat dipengaruhi oleh pengasuh pangeran ( Nyai Emban Rangkung)
-pada tahun 1596, Belanda tiba di Indonesia di bawah pimpinan Cornelis De Houtman

Sultan Ageng Tirtayasa
-Abu mufakir digantikan oleh Abu Ma'ali. tapi pemerintahannya tidak jelas. Lalu dia wafat dan digantikan oleh Sultan Ageng Tirtayasa. memerintah dari 1651-1692
-masa kejayaan, berusaha memperluas kerajaan dan mengusir belanda dari Batavia
-Banten mendukung Mataram dalam melawan Batavia. Walaupun Mataram kalah, tetapi itu tidak mengurangi niat Sultan Ageng untuk mengusir Belanda
-memajukan aktivitas perdagangan agar dapat bersaing dengan Batavia, perampokan Belanda di Batavia, dan perusakan ladang tebu milik Belanda di Ciangke bagian barat
-pada tahun 1671, ia mengangkat putra mahkota menjadi raja pembantu dengan gelar Sultan Abdul Kahar
-Pada tahun 1674, Sultan Abdul berangkat ke Mekkah dan setelah ke Turki, ia balik ke Banten dan menjadi Sultan Haji
-karena adanya hubungan yang baik antara Sultan haji dan Belanda, maka terjadi perang saudara antara Haji dan Ageng. Ageng kalah dan wafat tahun 1692.
-kemenangan Sultan haji adalah awal kehancuran Banten. Karena Banten telah sepenuhnya diawasi oleh Belanda. Sehingga Haji hanya berupa boneka

EKONOMI
-faktor pendukung Banten sebagai pusat kerajaan dan pusat perdagangan antara lain:
1.terletak di teluk banten dan pelabuhannya meiliki syarat pelabuhan yang baik
2.kedudukan strategis di tepi selat sunda, karen aktivitas perdagangan semakin ramai sejak Portugis ada di Malaka
3.memiliki bahan ekspor penting yaitu lada
4.jatuhnya malaka ke portugis, mendorong para pedagang mencari jalan baru di Jabar selain Cirebon

-banyak pedagang2 asing dari Gujara, Keling, CIna, Turki
-mereka mendirikan kampung2 menurut asal usulnya, mis. Kampung Pecinan (cina)
-selain berdasarkan tempat asal, ada juga kampung menurut keahlian. Mis. Kampung Pande (para pandai), Kampung Pajunan (pembuat barang pecah belah), Kauman (ulama)

-pasar tempat jual beli barang ekspor impor terketak di dekat pelabuhan
-sedangkan pasar kebutuhan sehari-hari terletak di tengah kota

SOSIAL
-kehidupan sosial berlandaskan hukum2 yang berlaku di agama Islam
-pengaruh islam semakin berkembang ke pedalaman sejak kerajaan hindu pajajaran dikalahkan
-kehidupan sosial di bawah pimpinan sultan ageng tirtayasa meningkat pesat, karena ia  menerapkan sistem perdagangan bebas dan mengusir Belanda dari batavia walaupun gagal

BUDAYA
-masyarakatnya berkecimpung dalam pelayaran dan perdagangan
-seni bangunan = masjid agung banten, istana yang dibangun oleh Jan Lucas Cardeel, dan gapura2 di Kaibon Banten


MATARAM

LETAK
-jawa tengah bagian selatan dengan pusat di kota Gede

POLITIK

Selasa, 10 November 2009

[Sosiologi] Pikir hafalkan buang remidial

Bummmm...duar...duar....

[Pengumuman][Tugas] TUGAS SOSIOLOGI

TOLONG YA TEMAN-TEMAN SOAL SOSIOLOGINYA DIKIRIM KEMBALI PERKELOMPOK TULISANNYA YANG RAPI JANGAN ACAK-ACAKAN.... FORMATNYA .DOC JANGAN .DOCX JANGAN SAMPAI JUGA KAYAK BARBAR NGIRIM KE GUE FORMATNYA .TXT

TANGGAL

10-11-09 JAM 21.00

UDAH WAJIB GUE TERIMA SEMUANYA

TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA

[Akuntan] Net.mba.com

TUTORIAL AKUNTANSI (TERMASUK REVERSING ENTRIES)

Senin, 09 November 2009

[Ekonomi] Ringkasan

1. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)
Pengaturan keuangan suatu negara dapat kita lihat dari Anggaran Pendapatan dan Belanja  Negara atau APBN tersebut.

Dengan mengetahui APBN, maka kita dapat pula mengetahui keuangan negara yang secara langsung akan berpengaruh terhadap kondisi perekonomian negara.

Misalnya: Pertumbuhan Ekonomi, Stabilitas Harga, Distribusi Pendapatan, Peningkatan Efisiensi, dan Angka Pengangguran.

2. Arti APBN
APBN adalah suatu data terperinci mengenai penerimaan dan pengeluaran negara dalam jangka waktu tertentu (biasanya satu tahun anggaran).

APBN disusun dalam bentuk neraca.

Di sebelah debit neraca tersebut dicatat pendapatan-pendapatan negara tersebut, sedangkan di sebelah kredit dicatat pengeluaran suatu negara.

Perubahan dan pertanggung jawaban APBN ditetapkan dan dikontrol oleh Undang-undang.

3. Penyusunan APBN
Pemerintah mengajukan Rancangan APBN atau RAPBN dalam bentuk RUU (Rancangan Undang-Undang) kepada DPR.

RAPBN, adalah suatu rancangan terperinci mengenai jumlah biaya yang diperlukan untuk tahun yang akan datang serta perkiraan mengenai pengeluaran dan penerimaan negara di tahun yang akan datang tersebut.

DPR meng-sah kan RUU mengenai APBN yang diajukan presiden paling lambat 2 bulan sebelum APBN ditetapkan

Dalam UUD 1945 pasal 23 ayat 1, "Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara ditetapkan tiap-tiap tahun dengan undang-undang"

Apabila DPR menolak RUU yang diajukan presiden mengenai APBN yang akan dilaksanakan tahun berikutnya maka APBN yang dipakai adalah APBN yang telah disahkan tahun sebelumnya.

4. Pelaksanaan APBN
Pelaksanaan APBN kemudian dituangkan lebih lanjut dalam Peraturan Presiden.

Jika APBN mengalami perubahan maka APBN harus direvisi, untuk itu pemerintah harus mengajukan RUU (Rancangan Undang-Undang) mengenai perubahan APBN. Kemudian bila RUU tersebut disahkan barulah APBN baru yang berlaku.

Setiap pengeluaran negara harus bedasarkan Daftar Isian Kegiatan (DIK) atau sama saja dengan Daftar Isian Proyek yang merupakan pertanggungjawaban yang dibukukan. Menurut Keputusan Presiden atau Kep. Pres para mentri atau ketua lembaga perlu mengajukan DIK untuk anggaran rutin dan DIP untuk anggaran pembangunan. Untuk kemudian di sahkan oleh Mentri keuangan dan BAPPENAS.

5. Pertanggung jawaban pelaksanaan APBN
Lembaga atau instansi yang mengawasi pelaksanaan APBN adalah:
            5.1. Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK
            5.2. Direktur Jendral Pengawasan Keuangan atas nama Mentri Keuangan
(pengawasan Intern pada Tingkat Eksekutif)
5.3. Pengawasan Intern dalam departemen masing-masing yang dilkukan oleh inspektorat jendral.

Setelah anggaran berakhir maka presiden membuat RUU tentang pelaksanaan APBN kepada DPR berupa laporan keuangan.
Laporan keuangan tersebut sebelumnya telah diperikasa oleh Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK. Laporan keuangan ini peling lambat harus disampaikan presiden kepada DPR selambat-lambatnya 6 bulan setelah anggaran berakhir.
Dan kemudian DPR wajib mengeluarkan pendapat atas laporan keuangan tersebut paling lambat 1 bulan setelah laporan keuangan diterima.

6. Tujuan APBN
Tujuan penyusunan APBN adalah menunjang sasaran pertumbuhan dan pembangunan ekonomi, kestabilan moneter, perluasan kesempatan kerja, pelayanan umum dan lain-lain.

Karena APBN merupakan pedoman pengeluaran dan penerimaan negara, maka dibuatnya haru sedemikian rupa detilnya.

7. Prinsip penyusunan APBN
            7.1. Dilihat dari aspek pendapatnnya
7.1.1. Intensifikasi penerimaan anggaran, dalam jumlah dan kecepatan penyetoran.
7.1.2. Intensifikasi penagihan pemungutan piutang negara.
7.1.3. Penuntutan ganti rugi atas kerugian yang diderita oleh negara dan penuntutan denda.

7.2. Dilihat dari aspek pengeluarannya
            7.2.1. Hemat, efisien dan sesuai dengan kebutuhan.
7.2.2. Terarah, terkendali, dan sesuai dengan rencana program atau kegiatan.
7.2.3. Semaksimal mungkin menggunakan produk dalam negri.

8. Asas penyusunan APBN
            8.1. Kemandirian yaitu meningkatkan sumber penerimaan dalam negri.
            8.2. Penghematan atau peningkatan efisiensi dan dan produktifitas.
            8.3. Penajaman prioritas pembangunan.
            8.4. Menitikberatkan pada asas-asas dan undang-undang negara.

9. Fungsi APBN
9.1. Fungsi Stabilitas, APBN menjadi alat untuk memelihara dan mengendalikan perekonomian.
9.2. Fungsi Alokasi, APBN menjadi alat untuk mengurangi pengangguran , pemborosan sumber daya alam, dan meningkatkan efisiensi dan efektifitas perekonomian.
9.3. Fungsi Distribusi, APBN memperhatikan keadilan dan kepatutan.
9.4. Fungsi Otorisasi, APBN menjadi dasar untuk melaksanakan pendapatan dan belanja negara pada tahun yang bersangkutan.
9.5. Fungsi Perencanaan, APBN menjadi pedoman pemerintah dalam melaksanakan kegiatan pada tahun tersebut.
9.6. Fungsi Pertumbuhan Ekonomi, APBN berguna sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi.
9.7. Fungsi Pengawasan, APBN digunakan untuk penilai kinerja pemerintah.

10. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau APBD adalah rencana keuangan tahunan pemerintah daerah yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah terdiri atas:
            10.1. Anggaran pendapatan,
10.1.1. Pendapatan Asli Daerah, meliputi pajak, pendapatan perusahaan daerah, dan lain-lain.
10.1.2. Bagian Dana Perimbangan, yaitu meliputi Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi Input.
10.1.3. Dana Hibah dan Dana Darurat.

10.2. Anggaran Belanja, yang digunakan untuk penyelenggaraan tugas kepemerintahan.

10.3. Pembiayaan, yaitu setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali, atau pengeluaran yang akan diterima kembali.


Penerimaan dan Pembelanjaan Negara


1. Penerimaan Negara
            1.1. Penerimaan dalam negri, berasal dari:
                        1.1.1. Penerimaan pajak terdiri dari:
Pajak adalah sumbangan wajib yang dipungut pemerintah yang tidak ada balas jasanya secara langsung.

Terdiri dari:
1.1.1.1. Pajak dalam negri, contohnya: Pajak Penghasilan, Pajak Pertambahan Nilai, cukai, Bea Perolehan Hak Atas Tanah.
1.1.1.2. Pajak Perdagangan Internasional, seperti pajak Bea Cukai.

1.1.2. Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), terdiri atas:
1.1.2.1. Penerimaan SDA (migas dan nonmigas)
1.1.2.2. Bagian laba BUMN
1.1.2.3. Penerimaan PN BP lainnya
1.1.2.3.1. Penerimaan dari bagi hasil dengan perusahaan lain.
1.1.2.3.2. Retribusi
1.1.2.3.3. Tarif Jasa Pelabuhan
1.1.2.3.4. Hasil sitaan, lelang ataupun denda
1.1.2.3.5. Penerimaan pembangunan
1.1.2.3.6. Pinjaman
1.1.2.3.7. Penciptaan Uang

1.2. Hibah
            Bersumber dari:

            1.2.1. Tabungan Pemerintah
            1.2.2. Bantuan luar negri, terutama dari badan-badan PBB
           
Bantuan dalam bentuk hibah tak perlu dibayar atau dikembalikan lain waktu.

2. Pembelanjaan Negara
            2.1. Jenis-jenis pembelanjaan negara:
2.1.1. Belanja Pemerintah Pusat, adalah biaya pembelanjaan yang digunakan untuk membiayai pembangunan di pemerintah pusat.
2.1.2. Belanja Daerah, uang belanja yang dibagikan daripemerintah pusat kepada pemerintah di daerah yang kemudian masuk kas pemerintah daerah dan dicantumkan pada APBD daerah.

2.2. Penegeluaran Pemerintah Pusat dibagi atas:
2.2.1. Pengeluaran Rutin pengeluaran yang digunakan untuk pembelajaan untuk menjaga kelangsungan tugas pemerintah sehari-hari

Unsur-unsur pengeluaran rutin:
2.2.1.1. Belanja Pegawai, upah, gaji, uang makan, uang jalan, dll.
2.2.1.2. Belanja Barang, yaitu pembelian alat-alat kantor.
2.2.1.3. Subsidi, baik subsidi BBM maupun yang bukan BBM
2.2.1.4. Bunga dan cicilan utang.
2.2.1.5. Pengeluaran rutin lainnya yang seperti, surat , giro, pos, dll.

2.2.2. Pengeluaran Pembangunan
Pengeluaran untuk membiayai proyek pembangunan, dibagi atas 2 secara garis besar yaitu:

2.2.2.1.1. Proyek Fisik, misalnya pembangunan sarana umum.
2.2.2.1.2. Proyek non-Fisik, pembinaan aparatur negara, dll.

Pengeluaran pembangunan terdiri atas:

2.2.2.2.1. Pembiyaan departemen atau lembaga.
2.2.2.2.2. Pembiayaan bagi dareah, pembangunan puskesmas atau sekolah.
2.2.2.2.3. Bantuan proyek yang biayanya berasal dari kredit luar negri.

2.3. Dana Pertimbangan
Dana yang diberikan pemerintah pusat kepada pemerintah daerah agar pemerintah daerah dapat melakukan pertimbangan.

Dana pertimbangan terdiri atas:

2.3.1. Dana bagi hasi antara penerimaan pajak dan non pajak.
2.3.2. Dana Alokasi Umum
2.3.3. Dana Alokasi Khusus.

3. Dampak APBN terhadap kegiatan masyarakat:
Pelaksanaan APBN dapat memberikan dampak positif dan negatifterhadap kegiatan ekonomi. Contoh dampak positif misalnya, pada masa dimana terjadi depresi ekonomi, pemerintah melalui pelaksanaan pembangunan sarana umum. Hal ini akan memperluas lapangan kerja.

3.1. Cara memperoleh keseimbangan APBN:
3.1.1. Menghemat pengeluaran rutin yang tak perlu, meningkatkan efisiensi.
3.1.2. Menambah penerimaan tabungan negara, khususnya melalui pajak.
3.1.3. Menambah tabungan pemerintah, agar sedikit demi sedikit biaya pembangunan dapat kita tanggung sendiri.

4. Asumsi APBN
4.1. Produk Domestik Bruto dalam Rupiah.
4.2. Pertumbuhan ekonomi tahunan
4.3. Inflasi
4.4. Nilai tukar rupiah terhadap USD.
4.5. Suku bunga SBI 3 bulan
4.6. Harga minyak Indonesia
4.7. Produksi minyak Indonesia per hari

Minggu, 08 November 2009

[Bahan Ulangan][Ekonomi] Pajak

Buat ulangan tanggal 09-11-09

Halaman 33-44...

Tadi gua tanya Reinaldo katanya dia dari Leo yang handout gak usah dipelajari... tapi terserah kebijakan anda masing-masing

[Akuntan] PR dari Mikael salah gak ditanggung

http://www.mediafire.com/?n21rz2mjx3r

[Jurnal] 04-11-09

[FIN] Buat 3 soal PG
[GUN] Ada tugas
[SGT] Ada renungan (apa lagi sih yang mesti di renungin)

[Jurnal] 03-11-09

[FIN] Presentasi
[FIN]
[ANT] Pelajaran yang 2 jam dikemudian hari akan membuat kompor

[Jurnal] 01-11-09

[WID] Kalimat inti dan teman-temannya

[Jurnal] 01-11-09

[ANT] Soal 10 nomer, yang ngerjain tugas di ruang perpus
[ANT]
[ARI] Penokohan
[DWI] Pajak + APBN
[ATS] Jaman logam, kemudian Prof. ATS menceritakan tentang Ilmu Hitam

[Jurnal] 30-10-09

[DIR] Ngebahas PR, income statement, capital statement, + kena marah
[DIR] Balance Sheet
[FIN] Ngelanjutin kerja kelompok

[Jurnal] 29-10-09

FIN] Nelsen ngumpetin bangkunya Aryo, kemudian....
[ANT] Catatan seperti biasa
[SGT] Ada tugas
[ARW] Nonton film
[ATS] Presentasi kelompok ucup
[ATS]
[WAR] Ngebahas tugas yang kemarin
[GUN] Persamaan garis singgung

[Jurnal] 28-10-09

[FIN] Ngebahas masalah kelas
[FIN]
[ANT] Catatan
[FIN] Perwalian dikasi kertas oleh moderator
[YYY] Remidial
[CHR] PR dikumpul lalu istirahat cepat
[WAR] Bos Warisito tidak masuk lalu mengerjakan tugas
[DWI] Handouy mengenai pajak

[Jurnal] 27-10-09

[DIR] Belajar Worksheet
[DIR] Kertas Worksheet mohon difotocopy
[WID] Mengumpulkan Mind Map
[TON] Halaman 54, 55, 56, 57
[GUN] Koreksi PR
[SAS] Handout present and continous tense
[PET] Prinsip Universal Demkrasi halaman 24
[CHR] ...... Photo session

Rabu, 04 November 2009

[Agama] Gak Pentiing

1. Apa bunyi UUD 1945. Pasal 28 A dan 28 I?




2. Hukuman mati berasal dari bhasa apa? dan memilik arti apa?




3. Apa tujuan hukuman mati?



4. Sebutkan tokokh yang pernah bicara tentang hukuman mati!




5. Sebutkan argumentasi kontra terhadap hukuman mati!




6. Sebutkan argumentasi pro terhadap hukuman mati!






7. Sebt tokoh gereja yang menanggapi tentang pelaksanaan hukuman mati & kemukakan prinsipnya!




8. Ajaran Evanglium Vitae Art.56 adalah?